Jumat, November 21, 2008

jendela...

Sudah hampir dua minggu ini ngga ngepost apa2 di blog ini. Selain kerjaan yang lagi numpuk plus baru aja menjenguk istri di Jakarta.

Sekarang coba untuk menulis lagi, seperti kata Tyo, seorang sahabat dari SMP, bahwa sekarang sudah jamannya kita harus menulis. Memberikan inspirasi dan akhirnya buat blog deh...

=======================================================================================

Beberapa hari yang lalu, di hari yang tidak begitu panas ada pemandangan menarik diluar jendela kantor. Karena kebetulan posisi duduk saya ada di sebelah jendela besar menghadap ke Timur, jadi setiap pagi saya selalu mendapatkan supply vitamin D yang cukup banyak. Untungnya setelah jam 10 an ke atas, panasnya sudah mulai meninggalkan lokasi duduk saya.

Ada sepasang burung yang lagi asyik bercanda di besi bekas dudukan AC. Memang sih kelihatannya seperti hal yang sepele , tapi kalau di amati dan di renungi lagi. Maka akan muncul suatu perasaan yang luar biasa takjubnya. 

Saya sering melihat "adegan" seperti di televisi tetapi yang sungguh2 terjadi di depan mata dan benar2 dimaknai, mungkin baru kali kemarin. Betapa Allah dengan keMahaannya telah menciptakan suatu makhluk yang kecil, lucu dan bisa terbang.

Sebetulnya kita bisa lihat hal semacam ini di kebun binatang atau taman margasatwa, dan hal ini adalah biasa. Tetapi di alam lepas dan luas, pernahkah kita perhatikan? Terkadang kita terlalu sibuk atau terlalu cuek untuk sekedar menikmati Mahakarya dari Sang Kuasa.

Karenanya duduk di sebelah jendela besar menghadap Timur, setelah direnungi ternyata banyak membawa berkah. Teramat banyak kejadian yang terlalu sayang untuk di lewatkan. 

Sahabat, bila saat ini engkau duduk disamping atau di dekat jendela, bersyukurlah. Sebab setiap pagi cahaya matahari akan selalu setia menyapamu, memberikan kesegaran di pagi hari, betapapun bete nya dirimu ketika berangkat ke tempat kerja. Daun pohon yang bergoyang, lalu lalang lalu lintas di jalan raya. Rekan kerja yang baru datang ataupun yang pulang ketika jam kerja usai. Basahnya jendelamu karena hujan. Bulir-bulir air yang menempel. Cerahnya hari atau mendungnya cuaca. Kesemuanya dapat engkau lihat dari sebuah jendela.

Lihatlah sejenak keluar dan nikmati pemandangan yang mungkin tidak dimiliki oleh rekan kerja yang lain. Ambilah waktu sekitar 10 menit untuk sejenak bertafakur dan bersyukur atas hidup dan kehidupan ini. Seperti sabda Rasulullah SAW , " ... dan tidak ada ibadah yang lebih mengesankan dari tafakur (berpikir) ... " (HR. Ibnu Majah dan Ath-Thabrani). Alangkah Mahanya Sang Khalik. Yang telah menciptakan bumi dan seisinya.

"Dan di bumi ini terdapat bagian-bagian yang berdampingan, dan kebun-kebun anggur, tanaman-tanaman dan pohon kurma yang bercabang dan yang tidak bercabang, disirami dengan air yang sama. Kami melebihkan sebahagian tanam-tanaman itu atas sebahagian yang lain tentang rasanya. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir." ( Ar - Ra'd : 4 )